CILEGON, INST-Media.id – Kabar membanggakan datang dari Kota Cilegon. Kota industri di ujung barat Pulau Jawa ini resmi ditetapkan sebagai pilot project program Solid Waste Management (SWM) atau pengelolaan sampah padat yang diinisiasi oleh Kedutaan Besar Inggris untuk Indonesia.
Penetapan ini disampaikan Wakil Wali Kota Cilegon, Fajar Hadi Prabowo, usai menerima kunjungan Duta Besar Inggris, Dominic Jermey, beserta rombongan di Rumah Dinas Wali Kota Cilegon, Jumat (10/10/2025).
Menurut Fajar, Cilegon menjadi salah satu dari tiga daerah di Indonesia yang dipilih dalam program kerja sama tahunan pemerintah Inggris. “Untuk transportasi BRT ada di Pekanbaru, pengelolaan sampah (SWM) di Cilegon, dan penanganan banjir di Surabaya,” jelasnya.
Fajar mengaku tak menyangka Cilegon dipilih sebagai kota percontohan dalam program tersebut. “Kami sangat bersyukur dan siap menjalankan amanah ini. Mohon doa agar program ini bisa berjalan baik dan membawa manfaat besar bagi masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Fajar menuturkan bahwa dalam pertemuan tersebut juga dibahas peluang kerja sama lain, termasuk soal penanganan banjir yang akan dibicarakan lebih lanjut pekan depan.
Sementara itu, Duta Besar Inggris Dominic Jermey mengatakan bahwa program SWM disiapkan untuk memberikan dukungan teknis, mulai dari analisis, perancangan model bisnis, hingga akses pendanaan agar proyek dapat diimplementasikan dengan baik.
“Ini bukan hibah, tapi bentuk kerja sama strategis agar proyek bisa benar-benar terwujud,” kata Jermey.
Ia menambahkan, program ini menjadi langkah penting dalam memperkuat hubungan antara Pemerintah Inggris dan Indonesia, termasuk dengan Kota Cilegon yang dinilainya sangat progresif. *(RED)
