INST-media.id, PANDEGLANG – Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Pandeglang pada tahun 2022 diangka 65,84%. Ini tentu bisa meningkat 7% dengan catatan ada beberapa faktor penyumbang salah satunya adalah mutu pendidikan.
Bupati Irna Narulita mengatakan untuk mewujudkan mutu pendidikan diperlukan peran lembaga kemasyarakat desa dan kelurahan. Hal tersebut disampaikan oleh pada kegiatan sosialisasi peningkatan kapasitas Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) dan Kelurahan, di Kecamatan Banjar, Rabu (23/8/2023).
Irna meminta RT dan RW harus dapat membantu pemerintah daerah, sebab Rt Rw itu merupakan penghubung antara pemerintan dan masyarakat.
“Peningkatan kapasitas ini membuat RT RW memahami dan memiliki kemampuan untuk peningkatan kualitas pendidikan warganya,” katanya
Irna menuturkan, angka sekolah di Pandeglang kurang lebih baru diangka 7 tahun. Kata Irna, seharusnya mencapai angka 12 tahun.
“Yang terjadi di lapangan pada usia sekolah sudah kerja, saya harap dorong sama Rt Rw agar wagranya semua tidak putus sekolah karena sudah gratis,” terangnya.
Bupati Irna menyakini, dengan bantuan RT dan RW mengedukasi warganya untuk semangat sekolah, IPM Kabupaten Pandeglang bisa meningkat di angka 7%.
“Yang kuliah hanya beberapa persen saja, SMA juga belum 100%, ini tujuannya kita kumpulkan Rt Rw untuk membantu pemerintah di bidang pendidikan,”ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa (DPMPD) Bunbun Buntaran mengatakan, tema yang diusung pada kegiatan ini adalah “dalam rangka meningkatkan angka partisipasi murni dan tingkat penyelesaian sekolah pada jenjang pendidikan dasar”.
“Kami harap para RT /RW bisa mengedukasi warganya tentang pentingnya pendidikan dasar, dengan begitu angka lama sekolah akan meningkat,” katanya.
Follow Berita iNST-Media di Google News