Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan apresiasi dengan hadirnya tiga perguruan tinggi di Kabupaten Pandeglang bakal mengirimkan mahasiswanya untuk melakukan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) tematik membangun desa.
INST-media.id, PANDEGLANG – Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan apresiasi dengan hadirnya tiga perguruan tinggi di Kabupaten Pandeglang bakal mengirimkan mahasiswanya untuk melakukan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) tematik membangun desa. Irna menyebut dengan hadirnya mahasiswa akan membuat terobosan dan inovasi yang akan mengembangkan potensi di perdesaan yang tentu dapat meningkatkan pembangunan daerah.
“Dengan hadirnya mahasiswa ke desa-desa bukan tak mungkin akan membuat inovasi dan sebuah terobosan yang bisa mengembangkan desa,” ujarnya.
Pernyataan Bupati Irna tersebut disampaikan saat saat bertemu Rektor UNMA Banten Prof. Dr. H.E.Syibli Syarjaya dan perwakilan dari kampus STKIP Syekh Manshur dan STKIP Babunajah, Selasa (1/8/2023) di Pendopo Pandeglang.
Adapun ketiga perguruan yang mahasiswanya akan diterjunkan ke desa-desa di Pandeglang yaitu dari Universitas Mathl’aul Anwar Banten (UNMA Banten) kemudian dari Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan Syekh Manshur (STKIP Syekh Manshur). Lalu, ada dari Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan Babunajah (STKIP Babunajah).
Masing-masing perguruan tinggi tersebut mengirimkan 10 mahasiswa dari UNMA Banten, 10 mahasiswa STKIP Syekh Manshur, dan 5 mahasiswa STKIP Babunajah akan dipusatkan di Kecamatan Sumur, Desa Kerta Mukti.
Dituturkan Irna, kehadiran akademisi dalam mendorong pembangunan daerah merupakan wujud nyata dari penta helix yang terbangun di Pandeglang. “Akademisi memberikan sebuah solusi untuk pembangunan daerah, kami ucapkan terimakasih,” katanya.
Sementara Rektor Unma Banten Prof. Dr. H.E.Syibli Syarjaya mengatakan bahwa peserta KKM tematik kampus membangun desa rencananya akan diberangkatkan pada 4 Agustus 2023.
“Ini adalah pengabdian kepada masyarakat kita harap dapat mengamalkan ilmu yang diperolah di kampus dan manfaatkan kerifan lokal,” ungkapnya.
Dia menekankan kepada para mahasiswa harus menjadi motivator di desa tempat di mana melakukan pengabdian (KKM). “Karena mahasiswa adalah agen of change. Generasi perubahan untuk masa depan bangsa,” tuturnya
Ucapan terimakasih atas respon baik Bupati Pandeglang Irna Narulita juga disampaikan oleh Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (SPTISI) Banten Abas Sunarya. Ia menyatakan usai pemberangkatan nanti akan terlihat potensi dari masing-masing perguruan tinggi.
“Saya terus terang bahagia, bupatinya ini begitu welocme. Ini merupakan program pusat, kini kampus bisa ikut membangun desa,” katanya. *(*)
Follow Berita iNST-Media di Google News
