INST-media.id, CILEGON – Warga di Jalan Markoni No. 33 RT 02/01 Kelurahan Kotabumi, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, Banten digegerkan dengan kedatangan tamu tak diundang. Seekor ular Kobra Jawa berukuran panjang sekitar satu meter masuk rumah milik salah seorang warga pada Selasa, (13/06/2022).
Diketahui ular berbisa yang mematikan itu masuk ke dalam rumah warga diduga melalui saluran lubang celah di belakang rumah warga itu.
Pemilik rumah, Rahmat mengatakan keberadaan ular di ruangan rumahnya diketahui oleh istrinya yang melihat ekornya di belakang kulkas dan suara mendesis, kemudian langsung menghubungi dirinya saat di tempat kerja.
Setelah dipastikan ular yang masuk ke dalam rumahnya jenis kobra, Rahmat langsung melaporkan kejadian itu ke petugas Snake Rescue Cilegon.
“Istri ngabari saya ada seekor ular masuk rumah terdengar bunyi mendesis di belakang kulkas. Kejadian baru sekali ini saja kalau di rumah saya. Saya hubungi tim rescue untuk minta tolong evakuasi ular berbisa itu,” kata Rahmat saat ditemui di lokasi Selasa, (13/6/2023).
Rahmat menyebutkan, kejadian ular masuk ke dalam rumah merupakan pertama kalinya dan sempat membuat penghuni dan warga lainnya panik.
TB Surya, Petugas Snake Rescue mengungkapkan setelah mendapat laporan warga, pihaknya langsung menuju ke lokasi dengan berbekal peralatan yang dimiliki.
“Kobra Jawa/ Naja Sputatrix sekitar satu meteran lah ini sangat berbahaya,” katanya
Evakuasi ular berbisa ini sempat mengalami kesulitan, ular kobra yang berwarna hitam ini sempat beberapa kali meloloskan diri saat akan ditangkap. Bahkan petugas juga nyaris dipatuk saat berusaha menangkap ular itu.
Awalnya di belakang kulkas kata Surya, namun usai dibongkar tidak ada, rupanya bersembunyi di dalam lobang celah antara kusen dengan tembok. Akhirnya kayu dibongkar dulu baru terlihat.
“Ular berbisa ini akhirnya kami dapat tangkap usai kayu dan tembok dibongkar, namun lolos ke ruangan lain,” ucap dia.
Rencananya ular tersebut, akan dibawa ke tempat Surya untuk proses pembelajaran para petugas rescue dalam menangani hewan berbisa, sebelum dilepaskan ke alam liar yang jauh dari permukiman.
“Ular-ular yang berhasil kita tangkap, akan kembali dilepas liarkan ke habitatnya yang memang jauh dari permukiman warga. Kami minta agar tetap waspada dan berhati-hati jika ada ular berbisa di sekitar rumah jangan kasih celah untuk masuk ke rumah dan dapat melaporkan langsung ke petugas kami,” kata Surya. *(Lukman)
Follow Berita iNST-Media di Google News